Istana Keraton Kaibon

Nasib istana keraton surosawan juga sama dengan keraton banten hancur luluh.

Istana keraton kaibon. Akan tetapi sekarang rumah tersebut hanya tinggal puing piung saja. Di tepinya ada kanalkehancuran istana ini terjadi pada tahun 1832 ketika tentara belanda berperang dengan kerajaan banten. Keraton kaibon menjadi salah satu bangunan cagar budaya provinsi banten yang menyimpan cerita kejayaan kerajaan banten lama.

Sebuah pintu berukuran besar yang dikenal dengan nama pintu paduraksa khas bugis dengan bagian atasnya yang tersambung tampak. Istana ini adalah tempat tinggal dari sultan banten dan menjadi kantor pusat kepemerintahan. Istana ini dulunya digunakan sebagai tempat tinggal bunda ratu aisyah yang merupakan ibu dari sultan syaifudin.

Istana keraton kaibon banten. Pada keraton kaibon setidaknya pengunjung masih bisa melihat sebagian dari struktur bangunan yang masih tegak berdiri. Akan tetapi sekarang hanya.

Peninggalan kerajaan banten yang selanjutnya yaitu bangunan istana keraton kaibon. Dibangun pada tahun 1815 keraton ini menjadi keraton kedua di banten setelah keraton surosowan. Reruntuhan istana kaibon semula beruapa tempat tinggal ratu aisyah ibunda sultan syaifuddin.

Namun banten mengalami bentrok dengan belanda yang saat itu dipimpin oleh daendels sehingga meruntuhkan bangunan tersebut. Istana keraton surosowan banten selain istana keraton kaibon kerajaan banten di masa silam juga meninggalkan bangunan istana lainnya yaitu istana keraton surosawan. Jadi untuk saat ini kita hanya dapat melihat reruntuhannya saja.

Berbeda dengan keraton surosowan sebagai pusat pemerintahan keraton kaibon dibangun sebagai tempat tinggal ratu aisyah. Meskipun begitu penghancuran yang dilakukan terhadap keraton kaibon berbeda dengan hancurnya keraton surosowan karena di keraton kaibon masih tersisa gerbang dan pintu pintu besar yang berada di dalam kompleks istana. Kompasagus susanto anak anak bermain bola di atas sisa reruntuhan keraton kaibon di serang banten minggu 25122011.

Istana keraton kaibon juga merupakan peninggalan dari kerajaan banten yang dulu dipakai sebagai tempat tinggal bunda ratu aisyah ibu sultan syaifudin. Istana keraton surosowan dahulunya adalah tempat tinggal sultan banten sekaligus tempat pusat kekuasaan kerajaan banten. Keraton seluas lebih kurang 2 hektar itu dibangun pada 1815 sebagai tempat tinggal ratu aisyah ibu sultan muhammad rafiuddin sultan terakhir kerajaan banten yang menjabat sebagai pemimpin pemerintahan karena putranya masih berusia lima tahun.

Bangunan ini sekarang sudah runtuh hancur dan hanya meninggalkan reruntuhan karena bentrokan yang sempat terjadi dari kerajaan banten dengan belanda tahun 1832. Pada keraton kaibon masih tersisa gerbang dan pintu pintu besar yang ada dalam kompleks istana. Hal inilah yang kemudian dijadikan sebagai objek wisata sejarah yang bisa dilihat oleh para pengunjung keraton kaibon.

Istana keraton kaibon banten merupakan tempat tinggal dari ibunda sultan syaifudin yang bernama ratu aisyah.